Selasa, 12 November 2013

BUNDA DAN AYAH ADALAH PAHLAWAN



Kali ini aku akan menceritakan tentang sosok kedua orang tuaku, pahlawan yang sangat aku cintai yaitu Bunda dan ayah. Aku biasa memanggil mereka seperti itu. Bunda, adalah sosok wanita yang jarang mengeluh, sosok wanita yang tegar, aku sadar aku telah sering membuatnya sedih bahkan pernah membuatnya menangis sampai kata maafpun mungkin tidak bisa mengobati luka dihatinya. Sampai detik inipun  aku belum melakukan sesuatu yang dapat membuatnya bahagia. Namun aku berjanji pada diriku sendiri kelak aku akan membuatnya bangga.
Kemudian adalah ayah. Ayah yang selalu kerja keras, mencari nafkah, bahkan ayah jarang pulang kerumah. Tapi aku sadar ayah sayang banget sama aku, aku adalah satu-satunya anak yang tidak pernah dikasari oleh ayah, karena ayah ku termasuk orang yang keras. Aku pernah membuatnya kecewa dan disaat itulah aku melihat pertama kali ayah menangis, ayah tidak pernah menangis didepan anak-anaknya, padahal aku fikir ayah akan memukuli seperti yang dia lakukan kepada kakak dan adikku jika melakukan salah besar.
Mereka bagaikan malaikat, malaikat yang selalu menjaga dan melindungi anak-anaknya, mereka yang ikut terpukul jika melihat anak-anaknya sedih. Jadi jika ada yang berkata ayah/ibu tidak sayang kepada anaknya itu adalah salah besar, karena tanpa mereka kita bukanlah apa-apa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar