Rabu, 26 November 2014

TULISAN

1.      Kecenderungan  penggunaan telepon genggam di Indonesia:
Penggunaan internet di Indonesia tahun 2011 sekitar 10% menjadi 50 juta orang dari tahun lalu. Kenaikan ini terutama didorong dari kecenderungan penggunaan internet lewat telepon seluler. Telepon seluler pintar atau smartphone saat ini sudah semakin terjangkau. Dengan dikeluarkannya sistem operasi android untuk telepon genggam, semakin mendorong juga dengan banyaknya smartphone yang dikeluarkan dengan harga terjangkau, yaitu kisaran 1juta. Keberadaan telepon seluler menyebabkan sebagian besar orang merasa terbantu karena dapat menciptakan dunia yang seolah dekat walau antar pelakunya memiliki perbedaan jarak yang jauh.  Dan disebabkan juga karena banyaknya aplikasi yang dapat didownload secara gratis, seperti sosial media dan game, yang membuat sebagian besar anak muda terpengaruh dan kecenderungan dalam menggunakan telepon genggam. Bahkan di Indonesia, sudah banyak anak sekolah yang memiliki telepon genggam, yang lebih menabjukan lagi,  anak-anak yang umurnya dibawah 8 tahun sudah memiliki telepon genggam, sudah jarang anak-anak yang bermain diluar dengan teman-temannya, mereka lebih suka memilih permainan yang ada dihandphone.  Menurut saya,tidak seharusnya anak-anak memiliki telepon genggam karena penggunaan yang intensif dapat berakibat tumor pada telinga, dan otak. Kecenderungan dalam menggunakan telepon genggam juga dapat membuat anak-anak menjadi malas untuk belajar dan mengerjakaan PR.  Meskipun teknologi informasi dan komunikasi telah meningkatkan kebutuhan masyarakat akan informasi dan berkomunikasi, sebaiknya pertimbangkan penggunaan telepon genggam pada usia dini, karena banyak sekali dampak negatif yang ditimbulkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar